Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2014

Bunda, kemanakah sosokmu..?

Gambar
bunda "Menghancurkan sebuah negara yang sangat besar sekalipun itu ternyata mudah, tidak perlu perang ato buang-buang nyawa, cukup rusak saja ibu-ibunya". Pernah dengar statemen diatas..? Yupz, benar sekali. Untuk menghancurkan sebuah negara yang sangat besar sekalipun itu ternyata mudah, cukup rusak saja para ibu dengan sinetron-sinetron murahan penuh fitnah dan pembodohan, siaran gosip ghibah yang sedap, dan acara idol-idolan, tak perlu perang ataupun buang-buang nyawa dengan membantai banyak manusia. Cukup dengan kotak ajaib bernama TV, sehingga akan terbentuk alam bawah sadar yang tercermin dalam tingkah laku sehari-hari. Lihatlah, setiap ibu berpakaian ala bintang sinetron, mengintai orang ala wartawan infotainment dan bermimpi anaknya kelak menjadi bintang sinetron. Hingga berbondong-bondong mereka mendaftarkan putra putrinya ke sekolah modeling dan sekolah musik. Atau cuek dengan kondisi anaknya, sibuk mengejar karir hingga tidak pernah menemani anak ...

Belajar dari Pohon Kurma

Gambar
pohon kurma "orang benar akan bertunas seperti pohon kurma", kutipan dari kata-kata bijak kuno. kenapa bisa demikian..? Pohon kurma lazim dijumpai di Timur Tengah. Dengan kondisi tanah yg kering, gersang, tandus, & kerap dihantam badai gurun yg dahsyat, hanya pohon kurma yg bisa bertahan hidup. Tak berlebihan kalau pohon kurma dianggap sebagai pohon yg tahan banting. Kekuatan pohon kurma ada di akar2nya. Petani di Timur Tengah menanam biji kurma ke dalam lubang pasir lalu ditutup dengan batu. Mengapa biji itu hrs ditutup batu..?  Ternyata, batu tersebut memaksa pohon kurma berjuang untuk tumbuh ke atas. Justru karena pertumbuhan batang mengalami hambatan, hal tersebut membuat pertumbuhan akar ke dalam tanah menjadi maksimal. Setelah akarnya menjadi kuat, barulah biji pohon kurma itu tumbuh ke atas, bahkan bisa menggulingkan batu yg menekan di atasnya. "Ditekan dari atas, supaya bisa mengakar kuat ke bawah." Bukankah itu pr...

BulaN, biNtang dan piNus

Gambar
Jika kedatangan pada hari itu adalah kesempatan akhir yg tersisa, Maka, pilihan tidak hadir dan muncul adalah sebuah keputusan nyata Namun, apapun itu... hari yg tlah lewat adalah masa lalu Tak perlu di sesali, ataupun diharapkan tuk diubah "KesempataN", kata yg teramat penting bagi sebagian orang, mungkin juga kita Tapi, ada juga sebagian kecil orang yang berfikir, terkadang ketika kesempatan datang begitu dekat, di depan mata, justru saat itu ia berbelok arah, pergi begitu saja tanpa menoleh ke belakang Tau, kenapa seperti itu...? Karna ia beranggapan, jika meneruskan langkah tuk mengambil kesempatan itu, justru ia akan kecewa sebab apa yg akan terjadi di dunia nyata tak seindah dg yg ada di angannya. Kemudian ia mundur dan mencukupkan diri atas kesempatan dan angannya. Akan tetapi, bukan hal itu yg ingin aku sampaikan pada sang piNus Namun, pemaknaan rasa cinta dengan  cara dan sudut pandang berbeda Meski  di belantara yg gelap gulita dan ama...

Bintang, terlalu tinggi kah khayalku...?

Gambar
Bintang, apakah disana engkau bahagia..? Di gelapnya langit malam, engkau terliat bersinar Kerlipmu amat mempesona, membuat mata enggan berpaling dan terlena Salah satunya aku, rela menahan dingin angin malam yg menusuk tulang Demi dirimu, dan sedikit ketenangan Namun bintang, kenapa engkau begitu jauh, tak bisakah sedikit lebih mendekat..? Apa itu menyakitimu..? Atau kan menyakitiku..?   Bintang, aku slalu kagum dan juga heran Bagaimana bisa sinarmu terlihat paling terang diantara smua..? Apakah itu harus melalui hal-hal sulit dan menyakitkan. ataukah karna itu anugrah Sang Pecipta..? Bintang, aku ingin sepertimu, berkilau, jauh, menentramkan Kecil, bertahan dalam dinginnya awan namun juga melengkapi indahnya gelap malam   Bintang, terlalu  tinggi kah khayalku...? Meski tempat kita berbeda, dan kehidupan kitapun tak sama - دم -

Melati, karang dan ombak

Gambar
Bunda, aku tersandung duka. Aku terjerat oleh rasa yang tak pernah singgah Aku tersudut oleh prasangka hal yang tak pernah aku terima Aku harus memeluk apa, ketika udara mulai dingin menyesakkan..? Namun smua mulai menjauh dan hilang. Bunda, bukankah sang ombak lebih pantas curiga pada bintang laut,  ubur2, gurita, kerang, ikan2 dan kehidupan bawah laut dengan keindahannya Kenapa harus melati, yang jauh terpendam diantara pinus dalam belantara..? Melati yang slalu kedinginan karna tak mendapat sinar mentari yang layak Bagaimana mungkin dengan tubuh mungilnya berlari ke lautan luas..? Apalagi berenang ke terjalnya karang, bukankah ia kan tersapu habis oleh marahnya ombak Karna itu bunda, beritahukanlah pada setiap burung yang terbang,  atau pada sejuknya embun pagi,  dan pada semilir angin yang berhembus ke semesta "Takkan pernah ada melati yang tumbuh di tegarnya karang" - دم -

Bersyukur

Gambar
Alhamdulillaah Aku bermimpi suatu hari aku pergi ke surga dan seorang malaikat menemaniku serta menunjukkan keadaan di surga. Kami berjalan, memasuki suatu ruang kerja yang penuh dengan para malaikat. Malaikat yang mengantarku berhenti di depan ruang kerja pertama dan berkata,"Ini adalah Seksi Penerimaan. Disini, semua permintaan yang ditujukan pada Allah, diter ima" Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah seluruh permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh dunia. Kemudian, aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui koridor yang panjang. Lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua. Malaikat-ku berkata, "Ini adalah Seksi Pengepakan dan Pengiriman. Disini, kemuliaan dan rahmat yang diminta manusia diproses dan dikirim ke manusia-manusia yang masih hidup yang memintanya" Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu. Ada banyak malaikat yang bek...

Sudahkah hidupmu bermakna

Apa sih definisi hidup…?? "Tumbuh, bergerak, bernafas, berkembang biak", semua itu benar, dan itulah yang pernah diajarkan pada kita. Namun itu hanya arti hidup secara biologis dimana manusia, hewan dan tumbuhanpun juga mengalaminya. Atau hidup itu "Jika ada sebuah komunikasi dan interaksi", ini juga tidak salah, tapi ini adalah arti hidup secara sosiologis, dan ini terjadi pada manusia dan hewan Lantas apa yang membedakan hidup manusia degan hewan..?? Bedanya, hewan menjalani semua itu sekendaknya. Kalau lapar  tinggal makan, entah punya siapa, bagaimana rasanya, apa efek sampingnya, tidak akan peduli. Yang diketahui dia lapar, dan ingin makan. Lalu bagaimana dengan manusia..??  Manusia ada yang hidup sesuai kehendaknya dan ada juga yang mengikuti aturan Allah yang Menciptakannya, jadi meskipun dia lapar dia tidak akan mencuri karna Allah telah melarangnya. Jadi jika manusia  hidup sekehendak hatinya dan meng...